Breaking News

News Update

Hiburan

Tuesday, October 30, 2012

Musik Perkusi Melayu Di Propinsi Riau

AnakNgalo--Gebane tak dapat dipisahkan dari tradisi Islam dan kesultanan Indragiri. Dalam tradisi pernikahan Melayu Indragiri, seorang calon mempelai perempuan disamping harus melalui prosesi Khatam AlQuran juga harus melalui prosesi Barzanji yaitu memainkan Gebane seraya melantunkan syair Al Barzanji.

Gebane sejak masa kesultanan Indragiri merupakan musik penyemarak upacara adat masyarakat Melayu seperti aqiqah, khitan dan pernikahan. Syair Al Barzanji yang berisi puji-pujian kepada Rasulullah SAW tidak hanya menjadi penyemarak suasana tetapi juga menjadi nasihat untuk meneladani Rasulullah SAW.



Gubano - Kampar
Sama halnya dengan Gebane di Inderagiri, Gubano di kampar digunakan untuk mengiringi syair yang berisi puji-pujian kebesaran tuhan serta nasehat dalam kebaikan. Oleh karena itu tradisi ini lebih dikenal sebagai Dikiu (Zikir) Gubano. Dikiu Gubano adalah salah satu prosesi yang biasa dilakukan pada malam sebelum akad nikah serta pada saat mengarak mempelai lelaki ke rumah mempelai perempuan (Ba'aghak/ Berarak). Berbeda dengan di Indragiri, di Kampar Gubano dimainkan oleh kaum lelaki.

(Dikiu Gubano, Kampar. Foto by BUDAK MELAYU Skyscrapercity)
Bebano - Rokan
Bebano adalah musik perkusi yang mengiringi Bukoba (koba) yaitu tradisi lisan yang biasa didendangkan pada saat perhelatan seperti pernikahan. Kisah-kisah dalam koba antara lain Panglima Awang, Panglima Nayan dan Cik Inam, Bujang Jauh, Bunga Kuali, Siti Jailun dan Tilindong Bulan. Cerita ini berisi tentang sejarah, nasihat, adat dan sebagainya dari empat kerajaan legenda yaitu Ledong, Galang, Ulu Galang dan Tanah Moa.

(Taslim bin Faham gelar Datuk Mogek Intan, Kampung Padang, Desa Rambah Tengah Utara, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu.Foto by FEDLI AZIS/Riau Pos)

Zikir Burdah - Cerenti, Kuantan
Gendang sejenis Gebane dan Gubano juga merupakan instrumen pengiring Zikir Burdah d Cerenti. Zikir burdah biasa diadakan pada acara perhelatan perkawinan dan khitanan. Zikir burdah berupa lantunan puji-pujian yang di nyanyikan secara sahut bersahutan.

(Zikir Burdah, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi.Foto by PURNIMASARI/Riau Pos)

No comments:

Post a Comment

Designed By