AnakNgalo-- Sebanyak 86 jalur memastikan diri mengikuti pacu jalur tradisional rayon III tingkat kecamatan yang dihelat di Tepian Pincuran Sati, Kecamatan Benai, mulai kemarin, Kamis (12/7). Pacu jalur ini dilaksanakan selama tiga hari (Kamis-Sabtu). Direncanakan akan dibuka Bupati H Sukarmis yang diwakili Sekretaris Daerah H Muharman. Dari 86 jalur itu berasal dari Kecamatan Kuantan Tengah sebanyak 26 jalur, Benai 15 jalur dan Pangean 12 jalur, Gunung Toar dan Kuantan Mudik masing-masing 10 jalur, Kuantan Hilir 6 jalur, Inuman 3 jalur, Logas Tanah Darat 2 jalur dan Singingi 1 jalur. Satu jalur lagi merupakan gabungan antara Pangean-Benai.
Banyak pihak yang memprediksi jalur dari Kuantan Mudik dan Gunung Toar akan berjaya di ajang pacu jalur ini. Pasalnya tahun lalu, piala bergilir berhasil diraih Jalur Puti Mandi Mayang Taurai Desa Rantau Sialang, Kecamatan Kuantan Mudik. Tahun ini Puti Mandi kembali ikut serta. Melihat luncuran jalur dari dua kecamatan ini bukan tidak mungkin jalur dari Kuantan Mudik dan Guntor yang akan bersaing ketat membawa piala bergilir.
Dari hasil pengundian yang dilaksanakan kemarin, hari ini, Kamis (12/7), jawara rayon satu, Jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Desa Kampung Baru Gunung Toar ditantang Jalur Buayo Danau dari Desa Bandar Alai Kecamatan Kuantan Tengah, sedangkan juara rayon II, Juragan Kuantan dari Desa Seberang Gunung Kecamatan Gunung Toar ditantang Panglimo Tongkar Desa Munsalo Kopah Kecamatan Kuantan Tengah.
Lalu, juara nasional, Sembilan Langka Putri Samudra dari Banjar Benai ditantang Kibasan Nago Liar dari Desa Lubuk Terantang Kecamatan Gunung Toar. Sementara juara pacu jalur di Peranap dan Pangean dalam rangka HUT Pangean ke-10, HUT Bhayangkara ke-66 dan HUT RI ke-67, Siposan Rimbo dari Desa Pauh Angit Pangean ditantang juara pacu jalur uji coba di Kecamatan Pangean, Meriam Onggang Parau dari Desa Kepala Pulau Kecamatan Kuantan Hilir.
Partisipasi Aktif
Ketua Umum Panitia Pacu Jalur Rayon III, Duski Mansyur yang juga anggota DPRD Kuansing berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan pelaksanaan pacu jalur rayon III dengan berpartisipasi aktif.
"Pacu jalur ini merupakan budaya yang tidak ada tandingannya, dengan pacu jalur kita bisa mengumpulkan orang banyak dan ini harus selalu kita jaga, juga jangan lupa tetap jaga kekompakan dalam berpacu," katanya.
Dikatakannya, seluruh jalur yang berpartisipasi pada pacu jalur rayon III ini diharapkan mengedepankan sportivitas dan selalu menjaga persatuan dan kesatuan dalam mengikuti pacu jalur ini. Kita juga mengucapkan terima kasih pada jalur yang ikut karena pada tahun ini memang sangat banyak jalur yang ikut berpacu pada pacu jalur rayon III. "Dengan pacu jalur ini mari kita tingkatkan hubungan kekeluargaan dan pererat hubungan silaturahmi," ungkapnya. (haluanriaupress)
Banyak pihak yang memprediksi jalur dari Kuantan Mudik dan Gunung Toar akan berjaya di ajang pacu jalur ini. Pasalnya tahun lalu, piala bergilir berhasil diraih Jalur Puti Mandi Mayang Taurai Desa Rantau Sialang, Kecamatan Kuantan Mudik. Tahun ini Puti Mandi kembali ikut serta. Melihat luncuran jalur dari dua kecamatan ini bukan tidak mungkin jalur dari Kuantan Mudik dan Guntor yang akan bersaing ketat membawa piala bergilir.
Dari hasil pengundian yang dilaksanakan kemarin, hari ini, Kamis (12/7), jawara rayon satu, Jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Desa Kampung Baru Gunung Toar ditantang Jalur Buayo Danau dari Desa Bandar Alai Kecamatan Kuantan Tengah, sedangkan juara rayon II, Juragan Kuantan dari Desa Seberang Gunung Kecamatan Gunung Toar ditantang Panglimo Tongkar Desa Munsalo Kopah Kecamatan Kuantan Tengah.
Lalu, juara nasional, Sembilan Langka Putri Samudra dari Banjar Benai ditantang Kibasan Nago Liar dari Desa Lubuk Terantang Kecamatan Gunung Toar. Sementara juara pacu jalur di Peranap dan Pangean dalam rangka HUT Pangean ke-10, HUT Bhayangkara ke-66 dan HUT RI ke-67, Siposan Rimbo dari Desa Pauh Angit Pangean ditantang juara pacu jalur uji coba di Kecamatan Pangean, Meriam Onggang Parau dari Desa Kepala Pulau Kecamatan Kuantan Hilir.
Partisipasi Aktif
Ketua Umum Panitia Pacu Jalur Rayon III, Duski Mansyur yang juga anggota DPRD Kuansing berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan pelaksanaan pacu jalur rayon III dengan berpartisipasi aktif.
"Pacu jalur ini merupakan budaya yang tidak ada tandingannya, dengan pacu jalur kita bisa mengumpulkan orang banyak dan ini harus selalu kita jaga, juga jangan lupa tetap jaga kekompakan dalam berpacu," katanya.
Dikatakannya, seluruh jalur yang berpartisipasi pada pacu jalur rayon III ini diharapkan mengedepankan sportivitas dan selalu menjaga persatuan dan kesatuan dalam mengikuti pacu jalur ini. Kita juga mengucapkan terima kasih pada jalur yang ikut karena pada tahun ini memang sangat banyak jalur yang ikut berpacu pada pacu jalur rayon III. "Dengan pacu jalur ini mari kita tingkatkan hubungan kekeluargaan dan pererat hubungan silaturahmi," ungkapnya. (haluanriaupress)
No comments:
Post a Comment